Jenis Jaringan Nirkabel, alat & cara kerjanya (Infrared, Bluetooth, Wifi)

Jenis Jaringan Nirkabel

      

 Jaringan nirkabel dikelompokkan menjadi tiga kategori utama: 

1.Jaringan nirkabel Personal Area (WPAN) 

2.Jaringan nirkabel Area Lokal (WLAN) 

3.Jaringan Wireless Wide Area (WWAN)

Wireless Personal Area Networks (WPANs)

 
Teknologi WPAN memperbolehkan pengguna untuk membuat suatu jaringan nirkabel (ad hoc) bagi alat komunikasi sederhana, seperti PDA, telepon seluler atau laptop. Ini bisa digunakan dalam ruang operasi personal (personal operating space atau POS). 

Contohnya adalah infrared dan bluetooth.

Wireless Local Area Networks (WLANs)

Teknologi WLAN memperbolehkan pengguna untuk membuat jaringan nirkabel dalam suatu area yang sifatnya lokal (contohnya, dalam lingkungan gedung kantor, gedung kampus atau pada area publik, seperti bandara atau kafe).  

Wireless Wide Area Networks (WWANs)

Teknologi WWAN memungkinkan pengguna untuk membuat koneksi nirkabel melalui jaringan publik maupun privat. Koneksi ini dapat dibuat meliputi suatu daerah yang sangat luas, seperti kota atau negara, melalui penggunaan beberapa antena atau juga sistem satelit yang dibuat oleh penyelenggara jasa telekomunikasinya. 

Contoh dari WWAN ini adalah teknologi 2G.

Jaringan Berkabel

Hardware Jaringan

Untuk dapat membangun sebuah jaringan komputer, ada beberapa perangkat keras jaringan komputer yang harus diketahui. Berikut adalah beberapa contoh dari perangkat keras jaringan komputer yang harus diketahui :

1.Kabel

2.Ethernet Card

3.Hub and Switch

4.Repeater

5.Bridge

6.Router

1.Kabel

    Ada beberapa jenis kabel yang banyak digunakan untuk komunikasi data dalam jaringan komputer. Setiap jenis kabel mempunyai isi yang berbeda-beda. Ada 3 jenis kabel yang secara umum sering dipakai, yaitu :
a. Coaxial
b. Twisted pair
c. Fiber Optic

Kabel yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah kabel RJ 45. Kabel ini merupakan kabel standar untuk jaringan komputer saat ini yang menggunakan hub atau switch. 

2. Ethernet Card

   Perangkat keras berupa adaptor , fungsinya untuk membantu pertukaran file dan data melalui jaringan komputer.Cara kerja Ethernet Card berdasarkan broadcast network, dimana setiap node dalam suatu jaringan menerima setiap transmisi data yang dikirim oleh suatu node yang lainnya.

3. Hub and Switch

   Hub & Switch biasanya disebut sebagai konsentrator. Konsentrator adalah sebuah perangkat yang menyatukan kabel-kabel network dari setiap server atau perangkat lain.

4. Repeater

   Fungsi Utama adalah memperkuat sinyal dengan cara menerima sinyal dari kabel LAN lalu memancarkan kembali dengan kekuatan yang sama dengan sinyal asli pada kabel yang lain. Untuk memperluasnya dapat dilakukan dengan cara jarak kabel dapat diperjauh. Agar sinyal yang didapat juga semakin kuat.

5. Bridge

   Bridge digunakan untuk menghubungkan antar jaringan yang mempunyai protokol yang sama. Fungsinya sama dengan repeater, tetapi lebih cerdas daripada repeater. Bridge dapat menghubungkan jaringan yang menggunakan metode transmisi yang berbeda.

6. Router

   Router mampu mengirimkan data/ informasi dari satu jaringan ke jaringan lain yang berbeda. Penggunaan WIFI juga karena adanya router , yang mampu mencarikan jalur alternatif yang terbaik untuk mengirimkan data melewati internet. Dapat mengatur aliran data di antara topologi jaringan bus dan star.

Hardware dan Organisasi Komputer

Pada kali ini saya akan membahas tentang Hardware dan Organisasi Komputer.

Hardware

Dalam bahasa Indonesia berarti perangkat keras. Adalah salah satu komponen dari sebuah komputer yang sifat alat nya bisa dilihat dan diraba secara langsung atau yang berbentuk nyata, yang berfungsi untuk mendukung proses komputerisasi. Hardware merupakan sarana agar dapat melakukan pengerjaan dengan menggunakan komputer. Hardware tentu saja dapat bekerja apabila ia mendapatkan perintah. Dan perintah tersebut wajib untuk dimengerti oleh hardware. Maka hardware dapat melakukan apa saja sesuai dengan perintah yang diberikan .

Berdasarkan fungsinya , hardware dibagi menjadi :

1. Input Device

2. Process Device

4. Output Device

4. Backing Storage

5. Periferal

  

Organisasi Komputer

Input Device 

Merupakan segala sesuatu perangkat yang berfungsi untuk memasukkan data ke komputer yang selanjutnya akan diolah oleh tahap proses.

Contoh : Keyboard , Mouse , Scanner.

Input Device dibagi menjadi 2 yaitu :

      Peralatan input langsung, yaitu input yang ketika dimasukkan akan langsung diproses oleh alat pemroses. Contoh: keyboard, mouse, touchscreen, scanner.

     Peralatan input tidak langsung, yaitu input yang melalui media tertentu sebelum input tersebut diproses oleh alat pemroses. Contoh: disket, hardisk, punched card.

Input Device

Process Device

Merupakan komponen utama dalam sistem komputer , karena Process Device ini merupakan otak bagi komputer. Dalam komponen ini semua koordinasi pengaturan komputer dilakukan sehingga baik input maupun output akan diaturnya , lalu terbentuklah sebuah sistem komputer. Dikenal dalam komputer sebagai CPU.

Contoh : Motherboard , Processor , Memory atau RAM , Harddisk , VGA , Soundcard , Optical Drive.