Rabu, 31 Oktober 2012

CYBERCRIME , MALWARE dan PENANGANANNYA


CYBERCRIME , MALWARE dan PENANGANANNYA

Cybercrime adalah tidak criminal yang dilakukan dengan menggunakan teknologi computer sebagai alat kejahatan utama, dimana yang menggunakannya disebut sebagai penjahat virtual. Cybercrime merupakan kejahatan yang memanfaatkan perkembangan teknologi computer khusunya internet. Cybercrime ada karena perkembangan teknologi yang semakin pesat dan juga berawal dari niat buruk seseorang untuk melakukan suatu kejahatan. Cybercrime diartikan  sebagai perbuatan melanggar hukum yang memanfaatkan teknologi computer yang berbasis pada kecanggihan perkembangan teknologi internet. Cybercrime menimbulkan keresahan bagi pengguna Internet di dunia.


Karakteristik Cybercrime

Cybercrime memiliki karakteristik unik yaitu :
1. Ruang lingkup kejahatan
2. Sifat kejahatan
3. Pelaku kejahatan
4. Modus kejahatan
5. Jenis kerugian yang ditimbulkan

Dapat diperkirakan perkembangan kejahatan cyber kedepan akan semakin meningkat seiring dengan perkembangan teknologi atau globalisasi dibidang teknologi informasi dan komunikasi, dan kemungkinan kejahatan yang akan dilakukan adalah sebagai berikut :

Denial of Service Attack. Serangan tujuan ini adalah untuk memacetkan
suatu sistem dan mengganggu akses dari pengguna jasa internet yang menggunakannya. Dalam serangan ini penjahat cyber crime melakukannya dengan mengisi web dengan sampah-sampah yang tidak perlu , sehingga untuk menghapusnya akan diperlukan waktu yang lama dan menghapusnya pun tidak mudah.

Hate sites. Situs ini sering digunakan oleh hackers untuk saling menyerang dan melontarkan komentar-komentar yang tidak sopan dan vulgar
dan biasanya digunakan untuk memfitnah seseorang atau untuk perbuatan yang merugikan suatu kelompok.

Cyber Stalking adalah segala bentuk kiriman e-mail yang tidak dikehendaki oleh user yang sering memakai folder serta tidak jarang dengan pemaksaan. Walaupun e-mail “sampah” ini tidak dikehendaki oleh para user
.


Beberapa langkah penting yang harus dilakukan setiap negara dalam penanggulangan cybercrime adalah:
·           Melakukan hukum pidana yang jelas dan aturan tersebut telah disepakati oleh internasional.
·           Meningkatkan sistem pengamanan jaringan komputer nasional sesuai standar internasional.
·           Meningkatkan pemahaman serta keahlian aparatur penegak hukum mengenai upaya pencegahan, investigasi dan penuntutan perkara-perkara yang berhubungan dengan cybercrime dan pelatihan tentang information technology.
·           Meningkatkan pendidikan tentang information technology kepada warga negara mengenai masalah cybercrime serta pentingnya mencegah kejahatan tersebut terjadi dan dampaknya jika ada cyber crime.


Malware, singkatan dari Malicious Software adalah software yang dirancang untuk menginfeksi komputer tanpa sepengetahuan pemiliknya. Tanda-tanda terjangkitnya komputer oleh Malware adalah munculnya bentuk-bentuk gangguan yang mengganggu kinerja komputer. Software yang dikategorikan kelompok malware ada bermacam-macam, sesuai dengan tujuan utamanya, antara lain adalah virus, worm, trojan horse, spyware dan banyak lagi.

1.Virus.
            Virus menyamar sebagai file gambar atau beberapa jenis file lainnya yang umum. Saat file itu dibuka, muncul error atau file dapat terbuka seperti biasa, tetapi menipu pengguna dengan berpikir tidak ada yang salah. Dalam berbagai kasus, virus memerlukan suatu pengguna untuk menyebar. Pada akhir 1990-an, malware jenis ini lebih umum disebut virus adalah yang paling mengancam. Sekarang, ancaman virus lebih kreatif. Virus sekarang dapat masuk dalam file lain, seperti file Excel atau file PDF. Dan virus ini sering sekali berkembang dan bereproduksi seperti halnya manusia . Dan virus ini dapat dihilangkan apabila kita memakai antivirus.


2.Trojan.
Trojan berbeda dengan virus dalam hal muatannya. Tetapi trojan juga dapat menginfeksi PC melalui cara yang sama seperti virus. Sementara virus mencoba menjalankan kode berbahaya pada PC, trojan mencoba memungkinkan pihak ketiga mengakses beberapa atau semua fungsi komputer kita. Trojan dapat menginfeksi komputer melalui hampir setiap cara yang digunakan virus. Memang, virus dan trojan sering disatukan sebagai malware karena beberapa ancaman keamanan memiliki sifat yang terkait dengan virus dan trojan.

3.Worm.
Istilah “worm” lebih condong pada metode infeksi dan cara reproduksinya. Worm adalah malware yang mampu menginfeksi komputer melalui kerentanan pada jaringan. Ciri-ciri umum penyebaran worm adalah membuat salinan dirinya sendiri dan menyebar secara acak. Setiap salinan memiliki instruksi untuk menyerang kerentanan jaringan tertentu. Ketika kerentanan itu ditemukan, worm menggunakan kerentanan jaringan itu untuk mendapatkan akses ke PC dengan cara seperti menusuk hal yang rentan tersebut dan worm akan masuk ke kerentanan jaringan tersebut dan mendistribusikan muatannya yang biasanya berupa virus. Setelah hal itu terjadi, worm menggunakan PC yang baru terinfeksi itu untuk mengulangi seluruh proses dari awal.



4.Rootkits.
Rootkit mampu memperoleh hak akses istimewa ke komputer dan bersembunyi dari antivirus pada umumnya. Istilah “rootkit” digunakan terutama sebagai sarana untuk menjelaskan jenis muatan tertentu. Rootkit dapat menginfeksi sistem dan mereproduksi diri dengan menggunakan sejumlah taktik. Mereka dapat beroperasi seperti worm atau menyembunyikan diri dalam file yang tampak umum.

5. Phishing dan Pharming.
Phishing dan pharming adalah teknik yang paling tepat untuk menggambarkan unsur kriminal pada keamanan PC. Ancaman ini mematikan, tetapi mereka tidak secara teknis menyerang PC anda, tidak seperti virus. Sebaliknya, mereka menggunakan PC anda untuk menipu anda dan mencuri informasi penting. Phishing dan pharming, kedua istilah ini terkait erat. Pharming adalah teknik yang digunakan untuk mengarahkan seseorang ke website palsu. Phishing adalah tindakan memanen informasi yang bersifat privat dengan menyamar sebagai entitas terpercaya.


Pencegahan Agar Komputer Tidak Terkena Malware
Untuk mencegah agar komputer tidak terkena Malware , berikut ini adalah cara-cara yang dapat digunakan, yaitu sebagai berikut:
·         Mengganti Homepage Default atau Search Engine standart Anda.
·         Tidak menginstal keystroke logging. Suatu program yang membolehkan untuk melihat link web yang Anda ketik. Termasuk password dan nomor ID anda.
·         Menurunkan performa computer Anda. Karena dengan menurunkan performa maka virus tidak berupaya untuk menurunkan performa komputer anda lagi.
·         Spyware bisa berkembang biak dengan cara cepat tanpa bantuan pasangan. Semakin banyak spyware yang ada di computer, semakin lemot performa computer Anda
Berikut cara-cara agar computer Anda sehat terhadap program spyware:
  • Masuklah situs-situs yang dapat dipercaya. Seperti situs Microsoft, facebook, dan lain-lain. Karena situs tersebut Legal dan memiliki keamanan anti Spyware. Jangan masuk situs-situs yang kurang dipercaya. Karena situs seperti itu bisa saja mengandung kuman spyware
  • Jangan menggunakan File-Sharing Software. Yaitu program yang digunakan untuk sharing file MP3 secara illegal atau film bajakan. Sering, spyware akan terinstal ketika Anda menginstal software ini.
  • Jangan menggunakan software bajakan. Sering dalam software bajakan mengandung spyware.
  • Gunakan program removal spyware yang terpercaya.
  • Jangan membuka e-mail sembarangan dari orang yang tak dikenal.
  • Gunakan anti spyware.
  • Update anti virus anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar